Maskapai yang boleh terbang ke Eropa harus memenuhi syarat ANNEX 6 International Civil Aviation Organization (ICAO) dan Civil Aviation Safety Regulation (CASR) 121 dan 135. Selain itu, pesawat milik maskapai harus dilengkapi dengan perlengkapan keselamatan modern, seperti pintu tahan peluru (bulletproof cockpit door), alat sensor antitabrakan pesawat (TCAS), pendeteksi cuaca dan ketinggian, Ground Proximity Warning System (GPWS), alat sensor pegunungan, dan beberapa alat lain. Armada pesawat terbang baru Batavia Air. Maskapai Batavia Air mengoperasikan armada yang lebih baru untuk menggantikan pesawat-pesawat terbang berusia tua yang boros pemakaian BBM dan pantas untuk dibebas-tugaskan. Perusahaan penerbangan Batavia Air melakukan peremajaan dengan menggunakan pesawat-pesawat yang lebih baru. Saat ini Batavia Air mengoperasikan 36 pesawat, yang terdiri dari 2 Airbus A330-200, 7 Airbus A 320, 2 Airbus A319, 15 Boeing 737-300, 10 Boeing 737-400. Dalam waktu dekat, Batavia Air juga akan menambah satu pesawat berbadan lebar Airbus A330-200 dan tiga Airbus A 320. Terhitung mulai 18 Mei 2010, pesawat jenis Boeing 737-200 dipensiunkan dari jajaran pesawat Batavia Air. Pesawat Boeing 737-200 telah berusia sekitar 30 tahun sehingga sudah layak untuk dibebastugaskan. Di samping usia, pesawat jenis ini juga boros dalam konsumsi bahan bakar sehingga menjadi tidak efisien lagi. Tidak menggunakan pesawat Boeing 737-200 lagi adalah bagian dari upaya peremajaan armada Batavia Air. "Pesawat ini merupakan tipe pesawat yang pertama kali dioperasikan oleh Batavia Air, dan hal ini juga sebagai upaya kami untuk memenuhi persyaratan Uni Eropa agar bisa terbang di wilayah udara Eropa," kata Public Relations Manager Batavia Air, Eddy Haryanto, dalam siaran persnya kepada Kompas.com, Kamis (24/6/2010). Batavia Air sudah lolos audit oleh otoritas penerbangan Malaysia, Singapura, China dan Kerajaan Arab Saudi sehingga Batavia Air diperbolehkan menerbangi kota-kota di negara tersebut. Pada 23 Mei 2010, Batavia Air telah membuka rute penerbangan internasional ke Jeddah (Arab Saudi) setelah Guangzhou (China), Kuching (Malaysia), dan Singapura. Bandara Soekarno-Hatta ancam musnahkan rongsokan pesawat terbang. Pengelola Bandara Internasional Soekarno-Hatta meminta kepada maskapai-maskapai pemilik 10 pesawat terbang tua yang diparkir di bandara tersebut untuk menyingkirkan pesawat-pesawat tersebut dari areal bandara. Operator Bandara Soekarno Hatta, PT Angkasa Pura II akan menyingkirkan 10 tua milik sejumlah maskapai yang hingga kini masih terparkir dikawasan Bandara Soekarno Hatta. Pengelola bandara memberi tenggat waktu hingga 6 bulan mendatang agar pihak maskapai yang bersangkutan mengambil bangkai pesawat tersebut.
Bisnis Tiket Pesawat Online
Koperasi Online
Bisnis Pulsa Elektronik Murah
Kalimantan Timur
Kotabumi Lampung Utara
cartoon, anime, manga
Tiket Pesawat
Glegac
Foreenm
Nessente
Barre
Reres
Requande
Imancavi
Ingway
Prousnon
Hounpl
Epricom
Bions
Abustmig
Tongpress
Unvend
Miscal
Tutorks
Chinedne
Harizat
Gorishan
Sarliap
Sonabyla
Trampr
Reke
Ovish
Mulligpi
Liststa
Defti
Stsversh
Inghers
Subviris
Renerio
Scengu
Niandib
Baulized
Calkate
Puphy
Blosp
Fraticst
Soiti
Komat Kamit
Batu Kali
Limpang Limpung
Klenger
Jempol Goreng
Api Unggun
Kendalisodo
Sapu Lidi
Dermaga
Dermaga2
dermaga3
dermaga4
NETWORK01
NETWORK03
NETWORK04
NETWORK05
NETWORK06
NETWORK07
NETWORK08
NETWORK09
NETWORK10
NETWORK11
NETWORK12
NETWORK13
NETWORK14
NETWORK15
NETWORK16
NETWORK17
NETWORK18
NETWORK19
NETWORK20
NETWORK21
NETWORK22
NETWORK23
NETWORK24
NETWORK25
AREA01
AREA02
AREA03
AREA04
AREA05
AREA06
AREA07
AREA08
AREA09
AREA10
AREA11
AREA12
AREA13
AREA14
AREA15
AREA16
AREA17
AREA18
AREA19
AREA20
Voucher Elektronik
Entertainmentvaganza
SIMILIKITI
7 tahun yang lalu